DKIS Kota Cirebon Perkuat Infrastruktur Jaringan dan Kapasitas SDM Lewat Pelatihan RSE Reyee

KOTA CIREBON — Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (DKIS) Kota Cirebon melalui Bidang Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi (ITIK) menyelenggarakan International RSE Reyee Certification Training pada Rabu, (14/5/2025), bertempat di Hotel Batiqa Cirebon. Pelatihan ini menjadi bagian dari strategi penguatan kapasitas sumber daya manusia dalam mendukung pembangunan infrastruktur jaringan digital yang solid dan berstandar global. Upaya ini juga merupakan langkah nyata dalam memperkuat fondasi transformasi digital menuju Smart City di lingkungan Pemerintah Kota Cirebon.

Kegiatan pelatihan ini menghadirkan kolaborasi dengan Ruijie Networks, perusahaan global terkemuka di bidang solusi jaringan, yang dikenal atas inovasi perangkat digital cerdas serta sistem jaringan terintegrasi. Program yang diselenggarakan yaitu Ruijie Specialist Engineer (RSE) Reyee merupakan pelatihan sertifikasi internasional yang didesain secara komprehensif untuk memberikan pemahaman teknis mendalam mengenai perangkat Reyee.

Materi pelatihan mencakup spektrum luas, mulai dari dasar-dasar jaringan (Basic Networking), teknologi Wireless Local Area Network (WLAN), konsep Self-Organizing Network (SON), konfigurasi router dan switch, hingga manajemen perangkat Wireless Access Point (AP).

Kepala Bidang ITIK, Monang M.T. Situmorang, S.STP., M.Si., dalam sambutannya menegaskan bahwa infrastruktur jaringan bukan sekadar sarana penunjang, melainkan menjadi pilar utama dalam sistem pemerintahan berbasis digital. Ia menekankan bahwa keberhasilan implementasi layanan digital bergantung pada keandalan sistem jaringan yang digunakan.

“Saat ini, di Pemerintah Kota Cirebon, kita sedang membangun dimensi Smart City, di mana di dalamnya pengembangan infrastruktur jaringan adalah fondasi dimensi tersebut. Oleh karena itu, diperlukan sistem infrastruktur yang andal yang dapat mengakomodir seluruh kegiatan-kegiatan yang berbasis digital,” ujar Monang.

Ia juga menambahkan pentingnya peningkatan kapasitas SDM secara berkelanjutan seiring laju evolusi teknologi. “Diharapkan melalui pelatihan ini, para peserta yang ikut dapat semakin update dari segi pengetahuan dan pemahamannya terhadap perangkat jaringan,” tambahnya.

Pada kesempatan tersebut, Monang juga menyampaikan apresiasi terhadap kemitraan strategis yang terjalin. “Terima kasih kepada pihak Ruijie yang sudah memperkenankan untuk belajar bersama. Semoga ke depannya terjalin kerja sama yang baik antara Ruijie dan DKIS Kota Cirebon maupun Pemerintah Kota Cirebon,” pungkasnya.

Pelatihan ini diinisiasi oleh Bidang ITIK dan diikuti oleh peserta dari lintas bidang, yakni Bidang Layanan E-Government serta Bidang Persandian dan Keamanan Informasi. Keterlibatan lintas bidang ini menunjukkan komitmen DKIS dalam membangun ekosistem digital pemerintahan yang kolaboratif. Selain sebagai kegiatan peningkatan kapasitas teknis, pelatihan ini juga menjadi sarana penyamaan perspektif dalam pengelolaan jaringan antarunit kerja, terutama dalam hal keamanan informasi dan efisiensi integrasi layanan digital.

Metode pembelajaran dalam pelatihan ini mengedepankan pendekatan teoritis dan praktikal secara seimbang. Peserta tidak hanya menerima materi berbasis teori, tetapi juga terlibat aktif dalam simulasi konfigurasi perangkat dan analisis studi kasus. Setiap peserta ditantang untuk menyelesaikan skenario jaringan secara langsung menggunakan perangkat Reyee, yang diakhiri dengan uji sertifikasi sebagai bentuk validasi terhadap kompetensi yang telah diperoleh. Ujian ini menilai tidak hanya pemahaman teknis, tetapi juga ketepatan dalam penerapan konfigurasi jaringan yang sesuai dengan kebutuhan skenario riil.

Dengan selesainya pelatihan ini, diharapkan sumber daya manusia di lingkungan DKIS Kota Cirebon memiliki keunggulan kompetitif dalam pengelolaan infrastruktur jaringan. Lebih dari itu, pelatihan ini juga memperkuat kesiapan institusional DKIS dalam menghadapi tantangan transformasi digital ke depan, termasuk integrasi berbagai layanan publik yang berbasis digital. Kapasitas teknis yang kuat, ditambah dukungan perangkat jaringan modern, akan menjadi fondasi yang menentukan keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan berbasis teknologi informasi.

Penulis: Elsi Yuliyanti
Penyunting: Linda Suminar
Dokumentasi: Erland Ramadhia Putra (Mahasiswa Magang Universitas Swadaya Gunung Jati)

Penyelenggara Bidang Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi
Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Cirebon
Jalan Dr. Sudarsono No. 40, Kota Cirebon, 45134
https://dkis.cirebonkota.go.id
Instagram: @dkiskotacirebon @pemdakotacrb @ppidlapor.cirebonkota