Menu

Launching Computer Security Incident Response Team (CSIRT)

CIREBON – Launching Computer Security Incident Response Team (CSIRT) pada Rabu (03/11/2021). Kota Cirebon daerah pertama di Jawa Barat (Jabar) yang menerapkan Computer Security Incident Response Team (CSIRT). Launching Computer Security Incident Response Team (CSIRT) dihadiri oleh Wakil Wali Kota Cirebon, Direktur Keamanan Siber dan Sandi Pemerintahan Daerah Badan Siber dan Sandi Negara Republik Indonesia (BSSN RI) dan seluruh Perangkat Daerah yang ada di Kota Cirebon. Acara ini juga disiarkan secara live lewat aplikasi zoom.

Keamanan informasi siber menjadi unsur utama dan pondasi dalam menjaga keamanan dan keterhubungan seluruh sistem digital.Wakil Wali Kota Cirebon, Dra. Hj. Eti Herawati sangat mengapresiasi karena Kota Cirebon dijadikan pilot project penerapan CSIRT. Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (DKIS) Kota Cirebon, Ma’ruf Nuryasa, AP., menjelaskan serangan siber juga terjadi pada sistem digital milik Pemerintah Daerah (Pemda) Kota Cirebon. Hingga 26 Oktober 2021 terdapat 3.817 serangan malware, 180.321 serangan denial of service, 1.271 serangan trojan dan 2 kali serangan web defacement.

Sementara itu Direktur Keamanan Siber dan Sandi Pemerintahan Daerah, Badan Siber dan Sandi Negara Republik Indonesia (BSSN RI), Hasto Prastowo, menjelaskan  perkembangan teknologi informasi yang semakin cepat juga menciptakan ketergantungan. Negara hadir untuk menghadapi ancaman keamanan siber dan BSSN juga telah membentuk ekosistem keamanan dengan membantu sistem riset di seluruh pemerintah kota, pemerintahan di daerah dan sektor masyarakat.

Bagikan kirimin ini